ANALISA BLACKSITE DAN BLACKSPOT PADA RUAS JALAN KAPTEN SOEDJONO, JEMBATAN ACHMAD AMIN, DAN JALAN TRIKORA KOTA SAMARINDA

  • Klaumusvita Jarasuci
  • Ibayasid
  • Karminto
Abstract views: 5 , fulltext downloads: 2
Keywords: Blacksite, Blackspot, Z-Score, EAN, BKA, UCL, CUSUM, Kecelakaan Lalu lintas

Abstract

Kecelakaan lalu lintas masih menjadi masalah serius di Negara berkembang seperti Negara Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur tahun 2021, Kota Samarinda menunjukkan banyaknya jumlah kecelakaan lalu lintas dalam kurun waktu tahun 2018-2020 sebanyak 348 kejadian kecelakaan yang mengakibatkan 147 orang meninggal dunia dan 425 orang mengalami luka-luka (berat dan ringan). Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan daerah rawan kecelakaan (blacksite) dan titik rawan kecelakaan (blackspot) pada ruas Jalan Kapten Soedjono, Jembatan Achmad Amin, dan Jalan Trikora Kota Samarinda. Metode yang digunakan dalam penentuan blacksite yaitu metode Z-Score dan metode yang digunakan dalam penentuan blackspot yaitu metode EAN, BKA, UCL, dan Cusum. Penentuan Blackspot hasilnya akan digunakan menganalisis dengan jumlah angka ekivalen kecelakaan lebih besar dibandingkan nilai BKA dan UCL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jalan Trikora merupakan blacksite tertinggi, Jalan Kapten Soedjono blacksite sangat rendah, dan Jembatan Achmad Amin tidak termasuk blacksite dan Jalan Kapten Soedjono termasuk blackspot pada tahun 2017-2021 dengan menggunakan metode Cusum sedangkan pada metode EAN dikatakan blackspot hanya pada tahun 2017-2019 pada STA 0+564, Jembatan Achmad Amin termasuk blackspot pada tahun 2017 dengan menggunakan metode Cusum sedangkan pada metode EAN dikatakan blackspot hanya pada tahun 2018, 2019, dan tahun 2021 pada STA 0+480, Jalan Trikora termasuk blackspot pada tahun 2017-2021 dengan menggunakan metode Cusum sedangkan pada metode EAN dikatakan blackspot hanya pada tahun 2020 dan 2021 pada STA 0+936.

References

Alik Ansyori. (2008). Rekayasa Lalu Lintas (edisi Revisi). Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press.

Arikunto, Suharsimi. (1996). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Bina Aksara.

Austroad. (1992). Perencanaan Lalu Lintas dan Transportasi. Bandung: ITB.

Badan Pusat Statistik Kota Samarinda. (2021). Samarinda: Kota Samarinda Dalam Angka 2021. BPS Kota Samarinda.

Bolla, Margareth Evelyn. (2013). Analisis Daerah Rawan Kecelakaan Lalu Lintas (Studi Kasus Ruas Jalan Timor Raya Kota Kupang).

Departemen Pekerjaan Umum. (1997). Jakarta: Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Marga.

Departemen Pekerjaan Umum. (2014). Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) Kapasitas Jalan Perkotaan. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Marga.

Departemen Permukiman Dan Prasarana Wilayah. (2004). Pedoman Konstruksi dan Bangunan Penanganan Lokasi Rawan Kecelakaan Lalu Lintas. Jakarta: Departemen Permukinan dan Prasarana Wilayah.

Dewi, Novita Tri Kumala. (2021). Analisa Penentuan Daerah Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Samarinda.

Diskusi Internal Korlantas Polri. 2011. Kepolisian Republik Indonesia.
Hurum, Muhammad Ahlul. (2020). Analisa Tingkat Pelayanan Dan Accident Rate Pada Simpang Tiga Jl. Otto Iskandardinata – Jl. Sultan Sulaiman Dan Jl. Sultan Alimuddin Kota Samarinda.

Morlok, Edward K. (1991). Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Jakarta: Erlangga.
8

Qurni, Isa Al. (2013). Analisis Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Di Jalan Nasional Kabupaten Kendal.

Republik Indonesia. (1993). Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 1993 Tentang Kecelakaan Lalu Lintas. Jakarta: Sekretariat Negara.

Republik Indonesia. (2009). Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Umum. Jakarta: Sekretariat Negara.

Riadi, Muchlisin. (2020). Kecelakaan Lalu Lintas (Definisi, Jenis, Dampak, Penyebab dan Peritungan). [Online] https://www.kajianpustaka.com/2020/05/kecelakaan-lalu-lintas.html (Diakses pada tanggal 6 Desember 2021)

Sriharyani, L., dan Ida Hadijah. (2020). Analisis Blackspot Dan Faktor Penyebab Kecelakaan Jalan Jend. Sudirman – AH. Nasution Kota Metro. Tapak, 10(1), 76-80.

Sumarsono. (1996). Perencanaan Lalu Lintas. Yogyakarta: UGM.

Sutrisno, Hadi. (2000). Statistik. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Wedasana, A. S. (2011). Analisis Daerah Rawan Kecelakaan Dan Penyusunan Database Berbasis Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus Kota Denpasar).

Wikibuku. (2020). Rekayasa Lalu Lintas/Kapasitas Jalan. [Online] https://id.wikibooks.org/wiki/Rekayasa_Lalu_Lintas/Kapasitas_jalan (Diakses pada tanggal 25 Februari 2022).
Published
2024-08-20