PERENCANAAN SISTEM SALURAN PEMBAWA JARINGAN IRIGASI TEKNIS DESA MANUNGGAL DAYA KECAMATAN SEBULU KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

  • Lukman Hakim Politeknik Negeri Samarinda
  • Tommy Ekamitra Sutarto Politeknik Negeri Samarinda
  • Mohammad Hidayat Politeknik Negeri Samarinda
Abstract views: 4 , Fulltext downloads: 1
Keywords: Evapotranspiration, Network Irrigation, Reliable debit

Abstract

Perencanaan sistem jaringan irigasi di Desa Manunggal Daya Kecamatan Sebulu bertujuan untuk meningkatkan produktifitas beras di Provinsi Kalimantan Timur, sehingga mencegah defisit kebutuhan beras. Perhitungan ini bertujuan untuk mengetahui nilai evapotranspirasi (Etc) tanaman acuan, nilai debit andalan (Q80) dari Sungai Kumpa Kiri, kebutuhan pengambilan air irigasi (DR), serta dimensi dari saluran pembawa yang direncanakan. Perhitungan evapotranspirasi (Eto) tanaman acuan menggunakan metode Penanaman modifikasi Nedeco/Prosida. Perhitungan debit andalan (Q80) menggunakan metode F.J. Mock.

Perhitungan kebutuhan pengambilan air irigasi menggunakan metode pola dan jadwal tanam optimum. Perhitungan dimensi saluran menggunakan teori Manning. Debit andalan (Q80) yang tersedia pada Sungai Kumpa Kiri rata-rata adalah 169,98 L/det. Berdasarkan debit andalan yang tersedia di Sungai Kumpa Kiri maka luas areal yang dapat dialiri untuk pola dan jadwal tanam optimum padi-padi-palawija masing-masing adalah 45,33 ha, 25,56 ha, dan 427,13 ha dengan rekomendasi waktu awal tanam dimulai pada pertengahan Januari dan kebutuhan pengambilan air irigasi (DR) adalah 1,23 L/det. Memiliki 10 jaringan saluran Primer dan Sekunder dengan panjang total 7811,42 m, dimensi paling besar berada pada Saluran Ruas Manunggal Daya kanan 1 (RM-ka1) dengan Lebar (b) 0,61 m dan tinggi (h) 0,3 m dan dimensi saluran sekunder terkecil adalah Saluran Ruas Panca Jaya 3 (RP3) dengan lebar (b) 0,29 m dan tinggi (h) 0,14 m. Bahan material yang digunakan untuk saluran adalah beton bertulang dengan tulangan Ø10 mm.

References

Badan Pusat Statistik Kota Samarinda, (2016). Samarinda Dalam Angka 2016. Samarinda.

Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia), (1986). Standar Perencanaan Irigasi (Kriteria Perencanaan Bagian Saluran KP-03). Jakarta.

Hardiatmo, H.C. (2011). Analisis dan Perancangan Fondasi II (edisi ke dua). Gadjah Mada University Press: Yogyakarta.
Kh, Sunggono. (1984). Teknik Sipil. NOVA. Bandung.

Sidharta, SK. (1997). Irigasi dan Bangunan Air. Gunadarma: Jakarta.

Suripin. (2004). Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelajutan. ANDI Publising: Yogyakarta.

Triatmodjo, Bambang. (2008). Hidrologi Terapan. Beta Offset : Yogyakarta.

Wilson, EM. (1993). Hidrologi Teknik (edisi ke empat) (MM Purbo-Hadiwidjoyo, Penerjemah). Bandung: ITB.
Published
2024-04-30