Penilaian Hasil Pekerjaan Lapisan Beton Pada Bahu Jalan Akses Tol

  • Desyana Nur Fitriani Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Muhammad Noor Asnan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Vebrian Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Abstract views: 21 , fulltext downloads: 16
Keywords: Bahu Jalan, Kuat Tekan, Mutu Beton, Spesifikasi

Abstract

Bahu jalan memiliki fungsi sebagai tempat berhenti sementara kendaraan dalam kondisi darurat. Bahu jalan memiliki konstruksi lapis penutup permukaan (aspal atau beton) dan tanpa lapisan penutup. Standar lebar bahu jalan minimal 1 m. Lokasi studi pada jalan akses Tol Palaran Kota Samarinda dimana lapisan bahu jalan terdiri dari tanah dasar, lapis fondasi berupa aggregat kelas B dan lapisan beton setebal 25 cm serta lebar 2 m. Pada penelitian ini penulis melakukan evaluasi terhadap kualitas lapisan beton. Tahapan penelitian dengan cara pengumpulan data pengecoran, hasil pengujian kuat tekan beton kemudian melakukan evaluasi mutunya berdasarkan SNI 2847-2019. Mutu beton rencana sebesar fc’ 20 MPa. Kriteria pertama penerimaan kuat tekan benda uji harus lebih dari fc’ dan kedua harus lebih dari (fc’-3,5) MPa. Hasil yang diperoleh semua benda uji memenuhi kedua persyaratan maka kualitas betonnya dapat diterima dan pembayaran tanpa pengurangan harga satuan. Dengan demikian umur rencana jalan diharapkan dapat tercapai.

References

Abdullah, A., & Harmiyati, H. (2015). Perbandingan Nilai Kuat Tekan Beton Berdasarkan Beberapa Metode Persyaratan Penerimaan Beton di Indonesia. Jurnal Saintis, 15(2), 65-87. https://journal.uir.ac.id/index.php/saintis/article/view/3179.
Alamsyah. (2003). Rekayasa Jalan Raya. Malang: UMM Press. Retrieved from https://eprints.umm.ac.id/35390/ 3/jiptummpp-gdl-arifbudise-49458-3-babii.pdf.
Badan Standardisasi Nasional. (2019). SNI 2847-2019 tentang Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan (p. 653). Jakarta.
Badan Standardisasi Nasional, (2015). SNI 6388-2015 tentang Spesifikasi agregat untuk lapis fondasi, lapis fondasi bawah, dan bahu jalan.
Buanamix. (2022). Campuran Beton FC 20 MPa. Retrieved Juli 2023, from https://buanamix.com/campuran-beton-fc-20-mpa/
Dani. (2021). Metode Pelaksanaan Pondasi Agregat Kelas A, Kelas B dan Kelas S. Retrieved Juli 2023, from https://www.kelasilmuproyek.co.id/metode-pelaksanaan-pondasi-agregat-kelas-a-kelas-b-dan-kelas-s/
Direktorat Jenderal Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum, (2018). Spesifikasi Umum Bina Marga Revisi 2.
Hardiyatmo, H. C. (2015). Perancangan Perkerasan Jalan dan Penyelidikan Tanah, edisi 2.
Junoasmono, T., Umboh, B. S. C., Gultom, H. S. A., & Sutandi, A. C. (2019). Kajian Pengembangan Jaringan Jalan Nasional Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo. In Prosiding Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (pp. 255-255). https://ojs.fstpt.info/index.php/ProsFSTPT/article/view/573.
Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga. (2020). Spesifikasi Umum 208. In Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan (pp. 3-1). Jakarta.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, (2023). Persyaratan Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan Nomor 5. Jakarta.
Kristanto Usman, R. W. (2011). Pengendalian Mutu Beton Ready Mix Pada Batching Plant Dengan Menggunakan Statistical Quality Control. Jurnal Rekayasa, Vol. 15 Nomor 3, 208.
Pemerintah Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan. Jakarta
Saragih, J. S. (2018). Peningkatan Jalan Menggunakan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Pada Ruas Jalan Sm. Raja, Kota Medan (Doctoral dissertation).
Setiawan, A. B. (2017). Perencanaan Tebal Perkerasan Kaku (Rigis Pavement) Dengan Menggunakan Metode AASHTO 1993 Dan Metode Bina Marga Pada Bahu Jalan Tol Gempol A-Pasuruan Seksi A1 (STA 0+000 A - STA 6+800. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Yatnikasari, S., Awalludin, M. H., Agustina, F., Liana, U. W. M., & Vebrian. (2023). Analisis Preservasi Jalan pada Ruas Jalan Barong Tongkok-Sendawar (Mentiwan) Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur. JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil, 685-692. https://doi.org/10.24912/jmts.v6i3.23370.
Published
2024-04-30