Budidaya Anggrek Melalui Smart Garden sebagai Teknologi Tepat Guna Berbasis Internet of Think
Abstract
Badan Pusat Statistik kota Batu menyatakan bahwa Batu merupakan tempat budidaya tanaman terbaik di Jawa Timur. Salah satu jenis tanaman yang dibudidayakan adalah anggrek. Namun, dengan berkembang pesatnya kebutuhan tanaman hias selain anggrek, membuat habitat anggrek menjadi kurang terawat dan pertumbuhannya menjadi kurang optimal. Kelompok tani budidaya anggrek Sidomulyo merupakan mitra pada pengabdian ini. Permasalahan yang terdapat pada mitra adalah kurang diperhatikannya anggrek yang tumbuh di persawahan sidomulyo. Hal ini menyebabkan anggrek yang masih kecil tidak terawat dan rentan membusuk. Bentuk kurang diperhatikannya tanaman anggrek tersebut adalah tidak adanya waktu dan tenaga untuk mengurus tanaman anggrek seperti melakukan pengairan yang baik, pemupukan yang teratur dan pengusiran hama pada tanaman anggrek. Solusi yang tepat untuk mengatasai permasalahan tersebut adalah dengan menerapkan teknologi tepat guna berbasis IoT untuk optimalisasi pertumbuhan anggrek di pertanian budidaya anggrek sidomulyo Kota Batu. Teknologi ini dikembangkan dengan tujuan membantu seluruh kebutuhan anggrek dalam beberapa aktivitas berupa pengairan, pemupukan dan pengusiran hama.
References
Andri, K. B., & Tumbuan, W. J. A. (2015). Potensi pengembangan agribisnis bunga anggrek di Kota Batu Jawa Timur. Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum, 2(1), 19-30.
Isharnani, C. E., Nurcahyani, E., & Lande, M. L. (2015, April). Kandungan klorofil daun planlet anggrek tanah (Spathoglottis plicata Blume.) hasil pengimbasan ketahanan terhadap asam fusarat secara in vitro. In Prosiding Seminar Nasional Swasembada Pangan Polinela Bandar Lampung (pp. 86-92). Politeknik Negeri Bandar Lampung.
Sulistiyo, M. W. (2019). Smart agriculture menggunakan teknologi IoT (Internet of Things) untuk meningkatkan produktivitas pertanian (Bachelor thesis, Program Sistem Informasi S1 Fakultas Teknik Universitas Widyatama).
Wibawati, Z., Sarungallo, A., & Abbas, B. (2020). Pertumbuhan anggrek Grammatophyllum scriptum asal kultur in vitro pada berbagai macam formulasi media tumbuh berbasis ampas sagu. Cassowary, 3(2), 91-100.