Pencegahan Pernikahan Dini (Studi Kasus: SMK Kesehatan Desa Teros Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur)

  • Dita Fitriani Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Marlina Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Indra Maulana Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Irfan Nuri Sanjaya Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Dilan Dasti Ramdani Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Salmin Universitas Muhammadiyah Mataram
Abstract views: 92 , Fulltext downloads: 67
Keywords: Pernikahan Dini, Penyuluhan, Pencegahan

Abstract

Desa Teros, Kecamatan Labuhan Haji, merupakan sebuah desa di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Desa Teros merupakan salah satu desa yang mempunyai angka pernikahan usia dini yang cukup tinggi dan tentunya perlu adanya suatu tindakan dari pemerintah dan juga harus mendapat sebuah perhatian dari Lembaga Lembaga terkait, hal ini juga sangan diperlukannya sebuah kesadaran dari masyarakatnya yang ada di Desa Teros. Oleh karena itu, adanya program dari mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Mataram yaitu suatu bentuk kampanye Upaya pencegahan pernikahan anak usia dini. Program ini merupakan salah satu bentuk unjuk rasa dari mahasiswa KKN untuk turut serta dalam mencegah maraknya pernikahan anak usia dini. Cara yang dilakukan untuk mengatasi tingginya angka pernikahan dini adalah dengan melakukan teknik sosialisasi dan pendokumentasian kemudian penyampaian materi terkait pencegahan pernikahan dini, yang pada intinya diharapkan akan timbul kesadaran akan dampak dari pernikahan usia dini itu sendiri dan juga dapat mengurangi. angka pernikahan dini.

References

Fadlyana, E., & Larasaty, S. (2016). Pernikahan Usia Dini dan Permasalahannya. Sari Pediatri, 11(2), 136. https://doi.org/10.14238/sp11.2.2009.136-41
Hendra, H., Safina, P., & Prastika, D. (2022). kesejahteraan psikologis pada pasangan pernikahan dini di kabupaten blitar.
Umah, habibah nurul. (2020). Fenomena Pernikahan Dini di Indonesia Perspektif HukumKeluarga-Islam. Jurnal Al Wasith: Jurnal Studi Hukum Islam, 5(2), 107–125
Published
2024-06-30
Section
Articles